Jumat, 25 Oktober 2013

WORKSHOP DAN MUKER POKJALUH JATENG


Penyuluh Agama Islam merupakan salah satu penerus dakwah Nabi SAW dalam menyampaikan risalah kenabian. Selain itu, Penyuluh merupakan ujung tombak pemerintah dalam menyampaikan pesan-pesan pembangunan dalam bahasa agama agar umat senantiasa terbimbing dan terarah dalam bersikap dan berucap dilandasi aqidah yang benar dan kuat. 
Tugas yang begitu mulia ini harus didukung dengan ilmu dan kemampuan dari masing-masing penyuluh sehingga siap dalam menghadapi berbagai persoalan yang ada di tengah-tengah masyarakat, yang pada saat ini sangat komplek dan beragam. Lebih jauh lagi, kegiatan dakwah harus mampu diatur dan dikelola dengan manajemen yang baik. 
Kelompok Kerja Penyuluh (POKJALUH) Agama Islam adalah wadah bagi para penyuluh Agama Islam fungsional untuk bisa mengoptimalkan kegiatan kepenyuluhan di wilayahnya. Dengan wadah ini, para penyuluh bisa saling komunikasi dan koordinasi untuk menunjang tugas dan fungsinya dalam pelayanan dan pengabdiannya di masyarakat. 
Pada tanggal 22 – 25 Oktober 2013, Kantor wilayah Kementerian Agama Prov. Jateng mengadakan Workshop Penyusunan Materi Kepenyuluhan dan Workshop Jurnalistik Keagamaan yang diadakan di Hotel New Metro Semarang. Kegiatan yang diikuti utusan dari tiap Kabupaten/Kota di Prov. Jawa Tengah ini dibuka oleh Kepala Bidang Penais Zawa Kanwil Kemenag Jateng, Drs. H. Ahyani, MSI. 
Dalam sambutannya beliau menyampaikan “Bila kita mengamalkan dan menjalankan apa yang kita dakwahkan juga, maka dakwah kita bil lisan maupun tulisan akan mendapatkan tempat di relung hati umat yang terdalam. Sehingga misi dakwah kita berhasil dan mampu membina umat kita saat ini hingga waktu mendatang.” 
Workshop Penyusunan Materi Kepenyuluhan, diikuti oleh para peserta dari Penyuluh Agama Islam Fungsional yang juga mengadakan musyawarah kerja di sela-sela kegiatan workshop. Hal ini dilakukan untuk menindak lanjuti dari turunnya Surat Keputusan Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov. Jawa Tengah tentang Pengangkatan Pengurus POKJALUH Prov. Jawa Tengah periode 2013 – 2016. 
Dalam kegiatan workshop disampaikan materi-materi yang berkaitan dengan penyusunan materi kepenyuluhan yang disampaikan oleh para narasumber yang kompeten di bidangnya. Diantaranya, problematika dakwah oleh M. Ngisom Cholil dari LDNU Jateng, tehnik analisis problem sosial oleh Dr. H. Arifuddin Ismail Ka Balai Litbang Keagamaan Semarang, tehnik menyusun materi dakwah online dan tematik. 
Adapun beberapa poin penting dari musyawarah kerja POKJALUH Prov. Jateng adalah Penyusunan rencana program kerja POKJALUH Prov. Jateng dan perumusan usulan AD/ART POKJALUH AGAMA ISLAM PROV. JATENG serta Rekomendasi untuk diajukan dan diusulkan kepada Setjen Kemenag RI dan Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI di Jakarta. 
Dengan turunnya SK POKJALUH Provinsi dan program kerja yang telah disusun, diharapkan POKJALUH Provinsi bisa melaksanakan tugas dan fungsinya untuk ikut membantu lebih memberdayakan penyuluh fungsional yang ada di wilayah Prov. Jateng dan mampu menciptakan networking antar POKJALUH di tingkat Kabupaten/Kota. Lebih jauh lagi, POKJALUH Provinsi bisa memperjuangkan hak-hak Penyuluh Agama Islam Fungsional agar setara dengan penyuluh-penyuluh yang berada di bawah Kementerian/Lembaga yang lain. -saef-

2 komentar:

  1. Semoga manfaat dan barakah.........
    Semoga PAI benar-benar mewujudkan waratsatul anbiya......
    yang bahagia jika hidupnya sejahtera dan bermakna bagi umat.....

    BalasHapus
  2. Menunggu tindak lanjut,,kinerja Pokjaluh,,, Provinsi Jawa Tengah untuk bisa berkiprah dan mampu mengakomodir kepentingan para Penyuluh Agama Islam................ semoga tetap semangat..

    BalasHapus